
Mobilitas Tinggi, KAI Layani 21,7 Juta Pelanggan dalam 19 Hari Lebaran
Jakarta, 7 April 2025 – Momentum Lebaran 2025 menjadi catatan penting bagi KAI Group yang berhasil melayani sebanyak 21.680.970 pelanggan dalam kurun waktu 19 hari, sejak 21 Maret hingga 6 April. Lonjakan mobilitas ini mencerminkan kepercayaan publik yang tinggi terhadap moda transportasi berbasis rel, terutama dalam mendukung perjalanan mudik dan balik yang aman dan efisien.
Dalam rangka mengakomodasi kebutuhan perjalanan masyarakat selama periode tersebut, KAI Group menyiapkan 59,1 juta tempat duduk di berbagai moda layanan. Dari jumlah tersebut, sekitar 98 persen dialokasikan untuk kelas ekonomi, termasuk untuk KA Jarak Jauh Ekonomi dan KA Lokal Ekonomi, demi menjangkau semua lapisan masyarakat.
Vice President Public Relations KAI, Anne Purba, menyebutkan bahwa semua entitas dalam KAI Group bersinergi maksimal untuk memastikan layanan berjalan optimal.
“Seluruh upaya ini ditujukan agar layanan kereta api semakin dapat diakses dan digunakan oleh berbagai lapisan masyarakat, sekaligus mendukung integrasi antarmoda di berbagai wilayah,” ujar Anne.
Dari total pelanggan, layanan KA Jarak Jauh dan KA Lokal yang dikelola langsung oleh KAI mencatat 3.634.782 penumpang. Sementara layanan aglomerasi seperti KAI Commuter mendominasi dengan 16.289.993 pelanggan, menandakan pergerakan harian masyarakat yang tinggi di kawasan perkotaan.
Moda lainnya turut memberi kontribusi signifikan. LRT Sumatera Selatan melayani 267.973 pelanggan, KA Bandara mencatat 362.629 pelanggan, dan KAI Wisata mencatatkan 15.684 pelanggan. Kereta cepat Whoosh yang dioperasikan KCIC juga mencatat performa apik dengan 272.904 pelanggan selama masa Lebaran.
“Pada 6 April 2025, Whoosh mencatat jumlah pelanggan harian tertinggi dengan 23.462 pelanggan dalam satu hari. Hingga 7 April pagi, total tiket Whoosh yang terjual sejak 21 Maret hingga 11 April telah mencapai 291.488 tiket,” tambah Anne.
LRT Jabodebek melengkapi pencapaian dengan melayani 824.135 pelanggan, sementara KA Perintis Makassar–Parepare yang baru beroperasi berhasil mencatat 12.870 pelanggan hingga akhir masa angkutan.
Realisasi ini mempertegas posisi KAI Group sebagai tulang punggung transportasi nasional, dengan sistem layanan multimoda yang terintegrasi dan menjawab kebutuhan perjalanan masyarakat selama masa libur panjang.
“Sejalan dengan visi menggerakkan transportasi berkelanjutan, meningkatkan kualitas hidup masyarakat. KAI Group akan terus menghadirkan inovasi dan peningkatan layanan untuk menjawab kebutuhan mobilitas masyarakat yang dinamis dan beragam,” tutup Anne. (Redaksi)